PERBEDAAN KERAS ANTARA APPLE DAN MICROSOFT
Pikirkan hidup anda 10 tahun yang lalu. Sekarang pikirkan tentang hal ini : jika anda menginvestasi $10,000 kepada saham Microsoft, maka sekarang anda akan memiliki $13,000. JIka anda menginvestasikan jumlah yang sama ke dalam Apple, sekarang anda akan memiliki $700,000.
Para analis mengkritik AAPL setiap saat. Saham Apple antara tidak memenuhi ekspetasi Wall Street atau sedang terjun. APPL tidak dalam kondisi primanya dalam beberapa bulan terakhir. Saham juga turun hingga $500-$600 per saham setelah berada pada posisi $700 pada bulan September. Anda dapat menghitung faktor-faktornya, termasuk press negatif disekitar Map iOS 6, pergoncangan dengan keluarnya Scott Forstall, ekonomi yang runtuh, dan kenaikan pajak pendapatan kapital. Pemegang saham sangat gugup.
Tetapi apakah hal yang lebih baik terjadi pada Microsoft? perusahaan raksasa yang dulunya menempati posisi pertama sebagai perusahaan yang paling bernilai di dunia?
Tidak juga.
“Apple merupakan perusahaan besar yang sedang membuat profit supernormal dari saham pasar yang sangat tinggi dalam pasar dengan membuat produk yang super,” kata Steven Rusell dari Ruffer & Co. kepada The Wall Street Journal. Rusell berkata, Microsoft merupakan perusahaan biasa saja yang membuat profit yang OK dengan tidak ada yang diharapkan untuk berubah. Tentu sjaa, Surface dan Windows 8 dapat merubah hal tersebut, tetapi sepertinya belum ada tanda-tanda revolusi. Apple adalah tempat perkembangan terjadi.
AAPL melihat stok dollar yang sangat luar biasa pada hari ini. Saham ditutup pada $565.73 per saha, kenaikan 7.21% yang luar biasa. Apple bernilai $485 milyar, sementara Microsoft bernilai $220 milyar dengan $26 per saham.
Jika Apple merupakan sungai dengan arus cepat yang mengubah keadaan, Microsoft merupakan lautan besar yang gelombangnya dapat ditebak.
Sejak kematian Steve Jobs, para investor khawatir dengan kemenangan Apple akan berakhir. Tidak ada perusahaan yang sempurna, tetapi Tim Cook telah memimpin Apple secara benar dan sesuai keinginan orang. Hampir semua produk Apple diupdate dalam beberapa bulan terakhir.
Jadi apakah sekarang saatnya untuk meninggalkan AAPL? Ketika Apple berhenti membuat produk berkualitas, mungkin itulah saatnya anda berhenti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar